Karya seni sepanjang sejarah memang tidak pernah ada habisnya. Sejauh ini banyak sekali seniman yang kian banyak bermunculan dalam berbagai keahlian. Seni sendiri terbagi dalam beberapa jenis dimana seni rupa adalah salah satunya. Dalam hal ini, pengertian seni rupa sendiri perlu dikenali dengan baik termasuk beberapa aspek lain yang berkaitan dengannya.
Beberapa aspek penting dalam seni rupa, selain pengertiannya adalah seni jenis-jenisnya, unsur, prinsip dan aliran-alirannya. Nah, untuk mengenal lebih jauh tentang berbagai informasi terkait seni rupa, silakan langsung simak ulasannya di bawah ini.
Isi Artikel
Mengenal Definisi Seni Rupa Dari Para Ahli
Secara umum, pengertian seni rupa ini bisa di pahami sebagai hasil karya yang dapat di lihat dan di raba oleh indra. Akan tetapi, sejauh ini ada beberapa pengertian yang di tawarkan oleh para ahli. Sedangkan beberapa diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Menurut Haukin
Haukin mendefinisikan seni rupa sebagai ekspresi jiwa yang di imajinasikan pada bentuk yang tampak indah dan dapat di nikmati keindahannya oleh orang lain, baik dalam pertujukan, secara langsung maupun dalam berbagai pameran.
2. Menurut La Mery
Sebagai salah satu ahli seni rupa dua dimensi, disini La Mery mengartikan seni rupa sebagai penglihatan ekspresi dalam bentuk yang keindahannya lebih tinggi secara simbolis kemudian di netralisir dalam sebuah wujud indah sebagai ekspresi diri maupun emosi seseorang.
3. Menurut Cooring Hartong
Bagi salah satu tokoh wanita yang berperan dalam seni tari, menurutnya seni rupa merupakan bentuk karya indah dari manusia yang dapat di nikmati melalui rasa dengan wujud tertentu yang nampak indah.
4. Menurut Kamala Devi Chattopadhayaya
Pengertian seni rupa menurut para ahli selanjutnya datang dari seorang revormis India yang menyatakan bahwa seni rupa adalah desakan ekspresi diri seseorang terhadap bentuk hingga mendorongnya mampu meluapkan perasaan yang akhirnya dapat di nikmati oleh banyak orang.
Daftar Unsur Dalam Seni Rupa
Dalam sebuah seni, ada beberapa unsur yang akan membentuk wujud hasil karya itu sendiri. Sedangkan unsur seni rupa sendiri bisa di lihat dalam daftar berikut.
1. Titik
Unsur terkecil dari sebuah seni adalah titik, khususnya untuk seni rupa. Seorang seniman jelas akan memulai karyanya dari sebuah titik itu sendiri sehingga bisa di katakan sebagai dasar ide.
2. Garis
Dari berbagai titik yang ada, maka akan di gabungkan dengan garis. Disini garis menjadi unsur penting kedua setelah keberadaan titik sebagai dasarnya.
3. Bidang
Bidang sebagai hasil penggabungan banyak garis menjadi unsur ketiga dalam seni rupa. Dengan penggabungan garis-garis tersebut, maka akan tampak beberapa sisi yang di tuangkan dalam pembuatan karya seni.
4. Bentuk
Unsur selanjutnya adalah bentuk. Disini, karya seni akan tampak lebih bermakna dengan adanya bentuk yang indah dalam sebuah karya. Dengan adanya bentuk, maka akan membuat karya tampak hidup dan lebih bermakna.
5. Ruang
Ruang dalam sebuah karya seni memiliki dua unsur, yakni nyata san semu. Sedangkan dalam penerapannya, ruang karya seni rupa akan bergantung pada dimensinya, baik dua atau tiga.
6. Warna
Berbicara mengenai karya seni rupa, tentu saja warna sangat penting dan perlu mendapat perhatian. Dengan perpaduan warna yang terbaik, maka hasil karya pun juga akan semakin indah.
7. Tekstur
Tekstur bisa di pahami juga dengan keadaan yang melekat pada sebuah karya seni rupa. Sebagaimana unsur ruang tekstur sendiri adakalanya bersifat nyata dan adakalanya semu.
8. Gelap dan Terang
Unsur terakhir dalam karya seni rupa adalah gelap terang. Untuk membuat karya seni tampak lebih nyata, maka unsur yang satu ini akan berperan begitu penting. Dengan adanya unsur gelap terang yang jelas, maka objek seni rupa pun juga akan tampak lebih jelas pula.
Prinsip Dalam Seni Rupa
Setelah mengenal pengertian seni rupa dan unsurnya, perlu di kenali juga beberapa prinsip yang memang harus di terapkan dalam karya seni rupa ini. Nah, berikut ini adalah daftar beberapa prinsip dalam seni rupa.
1. Kesatuan
Prinsip yang satu ini bertujuan untuk membuat berbagai unsur tampak padu, harmonis, dan seimbang. Namun, prinsip ini perlu dukungan dari prinsip lainnya sehingga bisa menghasilkan karya seni yang tampak indah.
2. Keselarasan
Karya seni rupa tidak akan tampak indah dengan nilai estetika yang tinggi tanpa adanya keselarasan dan keharmonisan. Maksud dari keselarasan ini adalah kedekatan antara satu unsur dengan unsur lainnya.
3. Penekanan
Prinsip seni rupa selanjutnya adalah adanya penekanan. Prinsip yang satu ini bertujuan untuk membuat karya tampak tidak membosankan, baru dan lebih hidup. Penekanan di lakukan pula untuk membuat masing-masing unsur tampak memiliki perbedaan dengan sifat yang saling berlawanan.
4. Irama
Irama ini di maksudkan sebagai sebuah tempat yang di ambil untuk menjadi dasar pengulangan suatu unsur, baik satu unsur saja atau lebih. Jenis pengulangannya bisa berbeda-beda, mulai dari pengulangan variasi warna, pengulangan garis dan sebagainya.
5. Gradasi
Gradasi sebenarnya sangat penting dalam sebuah karya seni rupa sehingga tampak semakin estetis lagi. Akan tetapi, sejauh ini tidak semua memahami betapa pentingnya prinsip yang satu ini. Sedangkan yang di maksud dengan gradasi sendiri adalah susunan warna dalam sebuah karya dengan tingkatan khusus sehingga tampak begitu menarik.
6. Kesebandingan
Kesebandingan ini bisa juga di pahami dalam kata proporsi. Dalam sebuah karya seni rupa, pembuatannya harus menggunakan proporsi unsur yang tepat. Disini di butuhkan acuan penyesuaian bentuk karya seni yang tepat.
7. Komposisi
Komposisi merupakan salah satu dasar keindahan dalam seni rupa. Jadi, dalam sebuah karya di butuhkan adanya komposisi yang tepat sehingga tampak menarik. Tanpa adanya hal tersebut, maka akan sulit mendapatkan karya seni rupa terbaik.
8. Keseimbangan
Prinsip terakhir yang perlu di perhatikan adalah keseimbangan. Keseimbangan akan sangat menentukan keindahan hasil karya. Dengan keseimbangan yang tinggi, maka hasil karya seni pun akan tampak semakin estetis.
Aliran- Aliran Seni Rupa
Dalam seni rupa ini ada aliran-aliran yang memiliki ciri khasnya masing-masing. Untuk mengenal lebih dalam tentang seni rupa itu sendiri, maka mengenalnya lebih jauh juga sangat penting. Nah, macam-macam aliran seni rupa tersebut bisa di lihat lebih lanjut dalam daftar berikut.
1. Naturalisme
Sesuai namanya, aliran yang satu ini adalah aliran seni rupa yang menggambarkan objek sehingga tampak natural. Hasil karya berdasarkan aliran ini akan tampak mirip sesuai wujud asline. Penekanannya adalah pada keindahan objek dari alam yang di gambarkan.
2. Realisme
Sebenarnya, realisme mirip-mirip dengan yang naturalisme. Hanya saja ada perbedaan dasar dari keduanya dimana yang realisme ini menekankan pada hal-hal yang terjadi dalam kehidupan nyata. Namun, dalam pembuatannya pun sama, yakni membuatnya dengan sangat mirip dengan aslinya.
3. Romantisme
Romantisme adalah aliran lain yang biasanya hanya menampilkan sedikit objek namun mengandung banyak warna di dalamnya. Aliran yang satu ini banyak menggambarkan kejadian dengan sifat fantastis, irasional, dan lebih dramatis.
4. Impresionisme
Aliran seni rupa yang menggambarkan sekilas saja dari kejadian yang sedang di alami adalah impresionisme. Aliran ini biasanya tidak menampakkan objek secara jelas. Bahkan, lebih cenderung di buat kabur dengan bantuan sinar matahari dalam obyeknya.
5. Ekspresionisme
Dalam aliran ini, pembuatannya lebih cenderung pada ekspresi dari sebuah perasaan dan emosi, imajinasi, serta curahan hati seseorang. Biasanya menggambarkan perasaan sedih, atau hal-hal yang berhubungan dengan kekerasan maupun kemiskinan.
6. Abstraksionisme
Untuk yang satu ini, hasil karya yang di gambarkan sangat kabur, tidak jelas, dan tidak pula fokus pada objek tertentu. Dalam pembentukannya, sangat di pengaruhi oleh imajinasi dan sang pembuat. Meski tidak jelas, dengan inspirasi yang tinggi, maka hasil karya dari aliran ini akan tampa sangat indah.
7. Kubisme
Kubisme cenderung menyesuaikan nama dengan kubik. Dalam hal ini, aliran tersebut merupakan aliran seni rupa yang menghasilkan bentuk karya geometri.
Aliran ini lebih merefleksikan pengertian seni rupa kedalam unsur bangun dan ruang. Coraknya sendiri cenderung menyerupai bidang, seperti lingkaran, persegi dan sejenisnya.
8. Surealisme
Aliran yang satu ini bisa di katakan cenderung aneh karena bentuknya nampak di luar logika seperti yang biasa di temukan dalam mimpi, selain itu agak berbeda dari makna seni rupa sebenarnya.
Untuk bisa membuat karya sedemikian rupa, tentu saja memerlukan sosok seniman dengan imajinasi yang tinggi.
9. Dadaisme
Dadaisme cenderung tampak sebagai aliran yang menggambarkan objeknya terlihat mengerikan. Bentuk dari hasil karya aliran ini tidak jelas dan tidak terukur. Bahkan bisa di katakan kekanak-kanakan. Dengan kata lain, bisa di katakan bahwa keanehan adalah salah satu ciri khas dari aliran tersebut.
Berbagai Macam Seni Rupa Dan Penjelasannya
Dalam pengertian seni rupa, sebenarnya terbagi dalam berbagai macam bentuk. Namun, kali ini akan di bahas diantara macam-macam seni rupa yang cukup populer di kalangan masyarakat. Nah, berikut ini merupakan penjelasan lebih lanjutnya.
1. Seni Lukis
Berdasarkan pengertian seni rupa, jelas seni lukis menjadi salah satu jenis seni rupa yang sangat jelas karena menggambarkan keindahan untuk di pandang mata. Seni lukis sendiri tergolongkan dalam beberapa aliran masing-masing. Jadi, hasil karya seni lukis ini tergantung pada bagaimana imajinasi dari pembuatnya.
2. Seni Patung
Seni patung sudah berkembang sejak zaman dahulu sehingga banyak di anggap sebagai salah satu karya seni rupa paling tua. Jika dahulu seni patung banyak berhubungan dengan aktivitas keagamaan, kini seni tersebut lebih cenderung di kaitkan dengan nilai estetika.
3. Seni Grafis
Di era modernisasi dimana teknologi berkembang sangat pesat, tidak heran jika seni grafis memiliki tempat yang cukup tinggi di hati para seniman. Khususnya mereka yang suka dunia komputer dan sejenisnya. Dengan seni ini, berbagai macam karya bisa di hasilkan melalui saran digital.
4. Seni Arsitektur
Seni arsitektur di sebut juga dengan seni instalasi. Seni tersebut merupakan salah satu jenis yang seni yang merancang bangunan, desain produk, maupun perencanaan kota.
Merupakan salah satu contoh seni yang mereflleksikan pengertian seni rupa dalam bentuk bangunan. Dalam jenis ini, karya seni tidak hanya sekedar berkaitan dengan estetika namun juga nilai praktis pembentukannya.
5. Seni Kriya
Terakhir, ada juga seni kriya yang dalam pembuatannya mengandalkan keterampilan tangan dengan bahan baku dari lingkungan sekitar.
Sebenarnya juga bisa disebut kerajinan namun masih terdapat perbedaannya, untuk memahami lebih jelas bacalah pembahasan mengenai Kerajinan.
Karya ini lebih cenderung pada jenis seni rupa terapan. Sedangkan beberapa macam pembagiannya adalah dalam bentuk kriya tekstil, kriya keramik, kriya kayu, dan lain sebagainya.
Dari ulasan di atas, baik pengertian seni rupa maupun hal-hal yang berhubungan dengannya bisa di kenali lebih jauh. Dalam hal ini, pembuatan karya seni rupa tersebut perlu memperhatikan kelengkapan unsur, prinsip dan di masukkan dalam aliran yang mana. Dengan unsur dan prinsip yang lengkap, maka hasil karya akan tampak kian estetis.