Hutang merupakan sesuatu hal yang sangat meresahkan kehidupan. Terlebih, jika seseorang memiliki hutang yang sangat besar. Mengatasi hutang tidak cukup hanya dengan bekerja, melainkan juga harus disertai dengan doa pelunas hutang.
Tujuan dari membaca doa hutang lunas sekejab adalah agar Allah memberikan solusi dan kekuatan kepada hambaNya untuk menghadapi semua cobaan dan rintangan yang ada. Sehingga, hutang dapat segera diselesaikan dengan jalan atau cara yang halal.
Isi Artikel
Doa Pelunas Hutang dalam Alquran
Di setiap masalah, Islam memberikan ajaran berupa doa tersendiri. Sehingga, umat muslim harus mempelajari semua doa yang ada. Termasuk doa agar hutang cepat lunas. Salah satu sumber doa untuk melunasi hutang adalah sumber dari Alquran seperti doa agar dagangan laris.
Membaca doa pelunas hutang dari Alquran sangatlah penting. Karena Alquran sendiri menjadi sumber ajaran pertama dan utama dalam syari’at Islam. Maka dari itu, sangat penting untuk mengetahui doanya. Adapun surat yang mengandung doa ini adalah Ali Imron ayat 26.
“Qulillaahumma maalika al-mulki. Tu’ti al-mulka man tasyaa’u. Wa tanzi’u al-mulka min man tasyaa’u. Wa tu’izzu man tasyaa’u wa tudzillu man tasyaa’u. Biyadika al-khoiru. Innaka ‘alaa kulli syai’in qodiir”
Artinya: Katakanlah, wahai Tuhan yang memiliki semua kerajaan, Engkau akan memberikan kerajaan kepada siapapun yang dikehendaki. Dan Engkau pun juga akan mencabut suatu kerajaan kepada setiap orang yang dikehendaki. Engkau akan memuliakan orang yang dikehendaki dan juga menghinakan orang yang dikehendaki pula. Di tangan Engkau adalah semua kebaikan. Dan sesungguhnya Engkau Maha Menguasai segala sesuatu.
Selain terdapat di dalam QS Ali Imron ayat 26, doa untuk melunasi hutang juga terdapat pada QS Ali Imron ayat 27. Berikut bunyinya.
“Tuuliju al-laila fi al-nahaari. Wa tuuliju an-nahaari fi al-laili. Wa tukhrijuu al-hayya min al-mayyiti dan tukhriju al-mayyita min al-hayyu. Wa tarzuqu man tasyaa’u bi ghoiri hisaab”
Artinya: Engkau telah memasukkan malam kepada siang. Dan Engkau juga telah memasukkan siang kepada sang malam. Engkau pun mengeluarkan yang hidup dari hal yang mati. Serta Engkau keluarkan hal yang mati daripada yang hidup. Dan Engkau pula yang memberikan suatu rizki kepada siapaun insan yang Engkau inginkan, dengan tanpa adanya hisab (batasan)
Doa di atas dapat dijadikan sebagai solusi utama agar seseorang mampu melunasi hutang dengan bantuan Allah. Karena inti dari ayat di atas adalah menunjukkan bahwa Allahlah sang penguasa dari semua yang ada di dalam semesta raya ini.
Misalnya dengan ungkapan bahwa Allah dapat memberikan kerajaan kepada siapapun yang Dia kehendaki dan sebaliknya. Sehingga, tidak ada satupun orang yang dapat membantu melunasi hutang kecuali dengan jalan Allah.
Sementara pada ayat yang berikutnya diterangkan mengenai Allah akan memberikan rizki kepada siapapun hamba yang dikehendaki. Bahkan, rizki dalam jumlah yang tak terbatas. Hal ini sesuai dengan quote, “Hanya Allah tempatmu meminta dan memohon segala sesuatu”.
Pembacaan doa agar hutang segera lunas ini harus dilakukan dengan baik dan sungguh-sungguh. Sebagaimana pada saat Anda melakukan sholat hajat jodoh. Usahakan disertai dengan keimanan kuat dan rajin mengamalkan sholat sunnah.
Doa Pelunas Hutang dari Hadis Nabi
Selain doa pelunas hutang yang berasal dari Alquran, ada juga doa selanjutnya yang berasal dari Hadis Nabi. Hadis Nabi juga menjadi rujukan primer kedua dalam ajaran Islam. Sehingga, apapun yang berasal dari Nabi sangat penting untuk diikuti dan diamalkan.
Ada beberapa versi doa pelunas hutang dari Nabi. Mulai dari doa yang pendek hingga doa yang panjang. Semua dapat diamalkan sesuai dengan kemampuan dan keinginan. Dan alangkah lebih baiknya jika membaca semua doa tersebut agar masalah hutang segera dapat diatasi.
Berikut adalah doa pertama untuk melunasi hutang dari Hadis Nabi.
“Allaahumma robba al-samaawaati al-sab’I wa robba al-‘arsy al-adziim. Robbanaa wa robba kulli syai’in. Faaiqol habbi wa al-nawaa wa munzilaa al-Taurooti wa al-Injiil wa al-Furqon. A’uudzuubika min syarri kulli syai’in anta aaakhizun binaashiyatih. Allaahumma Anta al-Awwalu wa Anta al-Aakhiru falaisa ba’daKa syai’un. Wa Anta al-zaahitu fa laisa fauqoKa syai’un. Wa Anta al-Baatinu falaisa duunaka syai’un. Iqdhi ‘anna al-daina min al-faqri”
Artinya: Ya Tuhan Allah yang merupakan Penguasa langit ke tujuh. Tuhan yang menjadi penguasa atas ‘Arsy yang Agung. Tuhan Kami dan Tuhan segala sesuatu. Tuhan yang telah membelah aneka jenis butir tumbuhan dan juga biji dari buah-bauahn. Tuhan yang telah menurunkan Kitab Taurat dan juga Kitab Injil dan juga al-Furqan (Alquran). Aku senantiasa berlindung kepada Engkau daripada kejahatan semua hal yang Engkau memegang ubun-ubun mereka semua (semua makhluk adalah atas kuasa Allah). Ya Allah, Engkau sesungguhnya adalah permulaan dan tidak ada satupun sesuatu sebelum Engkau. Engkau pun juga menjadi yang terakhir dan tidak ada apapun sesudah Engkau. Engkau juga menjadi sesuatu yang lahir dan tidak ada apapun di atas Engkau. Dan Engkau juga tergolong yang Batin dan tidak ada apapun yang luput dari penglihatan Engkau. Maka, lunasilah hutang Kami dan berikan kepada Kami kecukupan dan kekayaan sehingga dapat terlepas dari kefakiran hidup.
Hadis ini bersumber dari riwayat Imam Muslim. Lebih tepatnya adalah Hadis dengan nomor 2173. Selain itu, masih ada lagi Hadis lain yang tergolong doa pelunas hutang bahkan hutang yang segunung. Yakni sebuah Hadis yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dan sifatnya Hasan. Berikut lafaznya.
“Allahumma ikfiinii bi halaalika ‘an haroomika wa aghniinii bi fadlika ‘an man siwaaka”
Artinya: Ya Allah, cukupkan kepada hamba sesuatu yang halal dan jauhkanlah hamba dari sesuatu yang sifatnya haram. Juga cukupkanlah hamba dengan karuniaMu dan hindarkan hamba bergantung kepada selain Engkau.
Fadhilah doa pelunas hutang dari Nabi ini adalah akan membantu membebaskan seseorang dari lilitan hutang. Sekalipun hutang yang ditanggung oleh orang tersebut adalah sebesar gunung.
Selain kedua doa yang berasal dari Hadis di atas, ada juga doa agar seseorang terbebas dari hutang yang diajarkan oleh Nabi. Doa ini bersumber dari Sunan Abu Dawud yang diperoleh dari Abu Umamah. Berikut adalah lafaz doanya.
“Allahumm inni a’uudzubika min al-hammi wa al-hazani wa a’udzubika min al-‘ajzi wa al-kasali wa a’uudzubika min al-jubni wa al-bukhli wa a’uudzubika min al-ghoobati al-diini wa qohri al-rijaali”
Artinya: Ya Tuhanku, hamba berlindung kepada Engkau dari segala sifat gelisah dan kesedihan. Dari segala kelemahan dan juga kemalasan. Dari segala sifat yang berkaitan dengan pengecut dan juga kikir. Serta berlindung kepada Engkau dari beban hutang dan juga dominasi dari orang lain (HR Abu Dawud).
Doa ini harus dibaca pada setiap pagi dan petang secara istiqomah agar memberikan manfaat dan kemudahan dalam mengatasi masalah hutang. Khususnya untuk jenis hutang yang berkepanjangan. Selain itu, berbagai kesulitan dalam hidup juga dapat diatasi dengan doa ini.
Hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dawud ini turun karena ada pemuda bernama Abu Umamah yang duduk dalam jangka waktu lama di masjid. Kemudian Nabi bertanya kepadanya dan ia menjawab bahwa sedang dilanda kesusahan.
Kesusahan yang dimaksud oleh Abu Umamah adalah kesusahan karena lilitan hutang. Mendengar hal tersebut, Nabi pun mengajarkan doa yang dapat menghilangkan kesedihan dan membantu melunasi hutang-hutang tersebut. Bunyi doanya persis yang disebutkan di atas.
Tata Cara Membaca Doa Pelunas Hutang Beserta Dzikirnya
Membaca doa pelunas hutang harus dilakukan dengan tata cara yang baik dan tepat. Tentu saja disertai dengan kesungguhan karena Islam sangat menyukai orang yang bersungguh-sungguh dalam berbagai hal. Berikut adalah tata caranya.
- Mengambil Air Wudhu
Tata cara yang pertama untuk membaca doa agar hutang cepat lunas adalah dengan mengambil air wudhu. Agar hasilnya semakin maksimal, pastikan menyempurnakan wudhu Anda sesuai dengan ajaran Islam.
- Duduk dengan Tenang
Setelah menyempurnakan wudhu, usahakan duduk dengan tenang dan nyaman. Dengan duduk dengan tenang, maka pembacaan doa sudah dapat dimulai. Doa ini bisa dibaca setelah sholat ataupun tidak pada waktu sholat.
- Membaca Laa Haula dan Seterusnya
Tata cara doa melunasi hutang dengan cepat ketiga adalah dengan membaca laa haulaa wa laa quwwata illa billaahil al-‘aliyyil ‘adzim. Arti dari lafaz ini tidak satupun daya dan kekuatan melainkan dari Allah yang Maha Tinggi dan Agung.
- Membaca Fatihah Sebanyak 3 Kali
Setelah membaca la haula dengan penuh penghayakan, selanjutnya Anda harus membaca surah Al-fatihah sebanyak 3 kali. Ada banyak fadilah dan kegunaan dari surah Al-fatihah ini. Salah satunya adalah mempercepat pelunasan hutang.
- Membaca Doa Pelunas Hutang Sebanyak 3 Kali
Adapun tata cara yang benar selanjutnya sebagai amalan lunas hutang 1 hari, Anda harus membaca doa untuk melunasi hutang. Untuk lafaz doanya bisa merujuk kepada beberapa doa yang telah diebutkan di atas.
- Mengutarakan Hajat Kepada Allah
Setelah semua doa dipanjatkan dengan baik dan khusyu’, selanjutnya Anda harus mengambil waktu khusus untuk memanjatkan doa kepada Allah. Doa tersebut nantinya harus berisi permohonan agar hutang cepat lunas dan kesulitan lainnya.
- Membaca Hamdalah Sebanyak 11 Kali
Adapun langkah yang terakhir adalah dengan membaca hamdalah dengan lafaz Alhamdulillahirabbil’alamiin. Lafaz hamdalah ini harus dibaca sebanyak 11 kali dengan kesungguhan dan sikap huznudzon kepada Allah.
Beberapa tata cara membaca doa di atas harus dilakukan dengan runtut dan penuh konsentrasi. Beberapa doa di atas dapat dibaca ketika hendak tidur ataupun sesudah menjalankan sholat lima waktu. Dan akan lebih baik lagi jika dibaca sesudah sholat hajat.
Beberapa Amalan Agar Hutang Cepat Lunas
Selain memanjatkan doa doa pelunas hutang di atas, Anda juga perlu melakukan berbagai amalan penting. Dengan beberapa amalan tersebut, maka proses pelunasan hutang akan berlangsung dengan cepat dan mudah karena pertolongan Allah.
Berikut ini adalah beberapa amalan melunasi hutang segunung yang bisa dilakukan dengan istiqomah. Sebagaimana amalan yang mengiringi doa minta jodoh.
- Memperbanyak Bacaan Istighfar
Amalan pertama yang wajib dilakukan agar dapat melunasi hutang dengan cepat adalah dengan banyak-banyak membaca istighfar. Istigfar setidaknya dibaca minimal 100 kali dalam satu hari. Tujuannya agar mendapatkan ampunan Allah atas segala dosa.
- Menjalankan Sholat Tahajud dan Sholat Dhuha Setiap Hari
Selain membaca istighfar, menjalankan berbagai sholat sunnah juga penting. Khususnya sebelum membaca doa pelunas hutang sesuai sunnah. Karena dengan begitu, Anda akan semakin dekat dengan Allah dan dihindarkan dari sifat buruk.
- Membiasakan Diri Membaca Alquran
Adapun amalan yang berikutnya adalah dengan membiasakan diri membaca Alquran. Alquran merupakan obat mujarab untuk mengatasi berbagai persoalan. Sehingga, Anda harus membacanya setiap hari serta menghayati maknanya.
- Melaksanakan Sholat Taubat Sebelum Tidur
Selain beberapa amalan di atas, ada juga amalan lain yang tidak kalah penting, yaitu dengan menjalankan sholat taubat. Khususnya sebelum membaca doa pelunas hutang sebelum tidur. Dengan begitu, doa Anda akan cepat dikabulkan.
- Meningkatkan Sedekah
Berikutnya, Anda juga harus meningkatkan sedekah agar Allah memudahkan proses pelunasan hutang. Sedekah sangat penting dilakukan karena di sebagian harta manusia, ada harta orang lain yang membutuhkan.
- Tawakal dan Berserah Diri Kepada Allah
Hal penting lainnya agar hutang cepat lunas adalah dengan berserah diri kepada Allah dan tawakal sepenuhnya. Ini sangat penting dilakukan karena sejatinya hanya Allahlah yang dapat mengatasi berbagai persoalan yang ada.
- Diimbangi dengan Usaha Sungguh-Sungguh dalam Bekerja
Doa saja tidaklah cukup untuk seseorang dapat melunasi hutang. Anda juga harus berusaha secara fisik dan nyata untuk membayar hutang-hutang tersebut. Misalnya dengan meningkatkan etos kerja dan sebagainya. Upaya ini sangatlah penting.
Beberapa doa pelunas hutang di atas adalah solusi yang paling sederhana untuk mengatasi lilitan hutang. Oleh karena itu, tingkatkan ibadah dan doa serta kerja keras agar masalah hutang dapat segera di atasi dengan bantuan atau pertolongan dari Allah.
One comment
Assalamualaikum. Wr.wb, salam sejahterah buat saudaraku, mudah-mudahan kisah hidup saya ini bisa mengispirasi Anda.
Nama saya M.Sofyan, dahulu saya pernah mencanpai sampai titik kesuksesan. Ya, property milyaran rupiah bahkan mobil2 mewah pun sempat saya miliki. Pada titik itu, timbul ego dan kesombongan pada diri.. Lalai akan sholat , lalai akan zakat. Ya Allah ampuni diri ini yang lupa akan kuasamu. Ada 3 cabang usaha yang saya geluti, property (kontraktor), spbu dan pertambangan batu bara.
Saya lahir dalam keluarga yang sangat sederhana bahkan bisa dikatakan miskin, ibu saya hanya berjualan sayur di pasar, ayah sy hanya buruh serabutan. Pahitnya hidup masa lalu itu membuat sy sangat ambisi ingin sukses dan bisa menunjukkan kepada orang2 kalau saya bisa kaya. Dengan kesungguhan hati, alhamdulillah saya bisa menyelesaikan sarjana di salah satu perguruan tinggi di jakarta, setelah tamat perlahan saya merintis bidang usaha property kebutulan mertua saya sudah punya cv dan memang pekerjaan nya adalah mandor bangunan. Perlahan tapi pasti akhirnya usaha property saya berkembang pesat, dan dari situ sy mulai membangun usaha lain.
Istidraj adalah kenikmatan yang diberikan allah swt tanpa melalui keimanan dan syariat yang di kerjakan. Ketika seseorang diberi nikmat berupa rizki yang melimpah, kesenangan hidup, kesehatan yang terus menerus, panjang umur dan sebagainya. Namun dengan nikmat tersebut dia semakin jauh dengan allah swt, maka bisa jadi itulah istidraj yang akan semakin mendekatkan mereka dengan azab-nya.. Allah kasih kenikmatan duniawi tanpa rasa syukur , membuat saya lalai akan ibadah, dan hal itu terjadi pada diri saya. Suatu ketika usaha saya mengalami KEHANCURAN, Hancur benar hancur, tidak ada yang tersisa, bahkan semua asset saya jual tidak mencukupi untuk membayar hutang di bank, perorangan, renternir dll. Ya allah, ampunilah segalah dosa2 hamba mu yang hina ya rabb. 17 milyar total hutang saya..
Ya allah, posisi lg dibawah, tidak ada satu teman, sahabat pun yang mau menolong. Bahkan saudara2 menghindar. Dahulu waktu sy sukses semua memuji semua mendekati, berbagai macam cara sudah saya tempuh mencari orang pintar, bahkan dalam keadaan kalut sampai saya mengikuti pesugihan, ya allah sudah jatuh tertimpa tangga, penuh dengan dosa. Saya coba membangun usaha kembali dengan modal kepercayaan family istri, begitu susah nya ujian ini ya rabb. Apapun yang saya mulai pasti ujung nya mendapatkan musibah dalam usaha, gagal total.
Dalam titik ini saya sadar, tiada pertolongan selain kepada mu ya Rabb. Ampuni hamba mu ini ya Rabb. Kembali ketitik nol! Saya mulai dengan sholat, tidak pernah saya tinggal, hajad, tahajud, dhuha saya laksanakan. Tidak ada tempat di dunia ini lagi selain sajadah tempat berkeluh kesah…tidak pernah saya tinggal kan sholat berjamaah di masjid lagi, walapun untuk makan sehari2 saja sy dan istri harus pinjam sana sini dan berharap belas kasih orang lain…
Suatu ketika, sewaktu saya selesai sholat subuh, ada seorang yang bersurban, beliau bertanya kepada saya, nak kenapa wajah mu selalu suram dan merenung seusai sholat. Saya ceritakan semuanya, berliau banyak memberikan nasihat, wejangan. Lalu saya coba memberani kan diri untuk bertanya, “yai apa amalan agar saya bisa kembali seperti dahulu ?” Lalu beliau berkata, (dalam bahasa jawa)” sembahyang shubuh jamaah! Gak usah takok wis nak, setengah tahun ae rasakno. Lek koe kakehan melarate ketimbang enake saiki”. “yai ilokno aku. Di ilokno yai siap aku “koe kudu ngelaksanakno shalat shubuh jamaah. Wes gak usah takok maneh, muleh!”(“shalat shubuh jamaah! Gak usah tanya lagi nak, setengah tahun saja rasakan, kalau hidupmu banyakan melaratnya dari pada enaknya sekarang “. Yai marahin saya, saya siap, “kamu harus melaksanakan sholat subuh berjamaah. Sudah gak usah banyak tanya lagi, sana pulang!”) Beliau memberikan saya tasbih dan memberikan ijazah ilmu kepada saya serta amalan amalan wirid dan zikir.
Kelihatanya sederhana memang, tetapi kita juga harus paham bagaimana cara beribadah yang baik, cara memohon yang baik agar kita mencapai kekhusyukan dalam beribadah dan berdoa. Bagaimana cara bersedekah yang baik, bagaimana cara zakat yang benar semua diajarkan.
Alhamdulillah saya lakukan dengan istiqomah. Pesan2 dan amanah beliau saya kerjakan, nasihat beliau sy laksanakan. Dan alhamdulillah ya rabb, dengan begitu mudahnya Allah SWT naikkan kembali derajat saya, derajat keimanan dan derajat duniawi. Mari saudara2 ku istiqomah dalam ibadah, tiap2 cobaan pasti ada jawaban dari nya, tinggal kita yang memilih jalannya. Semoga allah selalu memberikan rahmat dan hidayahnya kepada kita semua amin. Berbuat baik lah. Salam sejahtera buat sudara2 ku. Wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh, semoga bisa menginspirasi, say no to riba !.
Yang mau sharing (msofyan979797@gmail.com)